 |
Ryosuke - SKET Dance |
Semua orang pernah senang, semua orang pernah sakit hati... Kalo kau tau temanmu sedang sakit hati,, apa yang bakalan kau perbuat... Ini bukan pelajaran PKN anak SD yang isinya "Jika temanmu bersedih, apa yang harus dilakukan?" Jawabnya "Menghibur hatinya". Sangat Bodoh, apa kau tidak tahu, ketika kau sudah besar,, mau menghibur orang malah juga bisa bikin dia jadi lebih sakit hati lagi. Namun, bukan berarti mutlak bahwa hal seperti itulah yang akan terjadi , ada kalanya seseorang bisa tenang hanya karena telah menceritakan semua masalahnya. Tapi, kemana dia akan menceritakan masalahnya kalau tidak ada orang yang bisa dia percaya. Mungkin juga sebenarnya dia punya seseorang untuk berbagi masalah dengannya, namun ia tetep ga bisa cerita masalahnya karena ga mau nambah-nambahin masalah orang lain. Aku juga pernah denger ada orang yang bisa menyimpan masalahnya dengan baik dengan bersembunyi atau menyembunyikan dirinya di kamar pribadinya yang sulit disentuh oleh orang lain. Ada juga seseorang yang tetep butuh bantuan dari orang lain, ada kata-kata yang ingin mereka dengar dari temennya, dari ortunya, dari kerabat yang dekat atau dari siapapun. Terkadang kata-katanya hanyalah seperti "ceritakan saja semua masalahmu, akan coba kudengarkan, siapa tahu itu akan sedikit melegakanmu" dan juga kata-kata "lanjutkan, aku di sini tuk mendengarkanmu". Kalau perlu ketika Kau mendengarkan dan kamu terharu, ikutan nangis juga gapapa, itu akan membuatnya merasa kalau kamu memiliki rasa empati yang tinggi. Atau kamu malah tersenyum melihatnya, kalau ditanya bilang aja "Kamu yang sedih, aku yang tersenyum, biar impas...".Yah, seperti itulah, bahkan terkadang mereka tidak butuh solusi darimu, mereka hanya ingin kau mendengar cerita mereka, kebanyakan orang di seluruh dunia ingin didengar, dan juga kebanyakan dari mereka ingin berbicara. Ketika kau menceritakan pendapatmu padanya, mungkin itu hanya sebagai tambahan bekal untuk menyelesaikan masalahnya. Tetapi, ada juga kata-kata yang membuat mereka semakin benci dan sedih ketika sedang menghadapi masalah dan malah mendengarkan kata-kata ini "ah, ngapain sih loe, gitu aja sedih, lebai banget!!?",
yah, atau mungkin kata-kata sederhana yang dikira bisa membantu tapi sebetulnya malah bikin orang jengkel dan sedih, contohnya "yang sabar aja ya...". Heh, loe pikir dia ga berusaha sabar? kalau dia emang bisa sabar kan sudah jelas ga mungkin sampe sedihnya keliatan di mata orang lain. Ada juga orang-orang tertentu yang mereka inginkan untuk menghibur dirinya, seperti kekasihnya, mamanya, omnya, sahabatnya dll. Setidaknya tempatkan diri kalian di situasi yang bener-bener bisa membuatnya merasa lebih baik, ga ada jawaban pasti soal berhubungan dengan manusia, manusia unik, tidak ada yang sama, kau akan semakin memahami salah satu manusia dengan semakin seringnya kau berada di dekat mereka, teori ini ga berlaku bagi orang-orang yang ga punya kepekaan/ empati yang cukup tinggi untuk memahami persoalan seperti ini. Yang bisa kuharapkan adalah, kita bisa selalu tahu posisi kita, kita tahu apa yang sebaiknya kita lakukan untuk membuat teman kita merasa lebih baik, walau tidak ada jawaban pasti untuk itu, bisa saja kita salah dalam bertindak, tapi itu hal wajar, kita memang perlu salah untuk mempelajarinya dan tidak mengulanginya, tapi tetaplah berhati-hati untuk setiap tindakanmu. Semoga kau tetap menjadi seseorang yang bisa membantu menyelesaikan masalah orang-orang di sekitarmu.
2 Komentar
Ketika sebuah masalah datang, dan membuat orangnya sedih itu bukan sebuah masalah yang dapat di katakan kecil lagi..
BalasHapusProbem solver dan trouble maker bisa ada di sekelilingmu
BalasHapusSampaikan pendapat dan pemikiranmu...