Bagaimanakah momen keberhasilan dapat menjadikanmu menyukai keseharian atau apapun yang kau lakukan?

Kau mungkin pernah bertanya-tanya mengenai sesuatu yang sedang kau kerjakan saat ini, dengan menyadari kemampuanmu yang biasa-biasa saja, dengan mengetahui bahwa sekalipun kau berhasil melewati satu rintangan di depanmu, bukankah masih ada rintangan lain yang jauh lebih besar dan lebih kuat di luar sana? 

Bukankah kemudian yang seperti ini maka tidak akan ada habisnya? Bahkan ketika kau melihat beberapa orang di sekitarmu sangat bersemangat, sangat mungkin kau akan menganggap mereka naif, bahwa mereka hanya buang-buang tenaga, karena pada akhirnya mereka hanya akan mencatatkan dalam sejarahnya bahwa "aku sudah berusaha sebaik mungkin", dan tidak pernah menjadi yang terbaik.

Lalu, apakah memang kita perlu memperjuangkannya? Apakah kita memang harus mengerahkan semua usaha kita? Bagaimana apabila akhirnya kita gagal? Bukankah kekecewaan yang akan dirasakan nantinya akan terasa amat sangat berat? 

Atau bahkan ketika kau saat ini tidak mengetahui apa yang kau lakukan akan memiliki dampak baik untuk dirimu di masa depan atau tidak? Sekalipun kau mencintai kegiatannya, apakah memang perlu berusaha, toh itu hanyalah sementara.

Pertanyaan berikutnya, apakah kau mencintai, menyukai, atau menikmati apa yang sedang kau lakukan saat ini? 

Bukankah melakukan sesuatu yang tidak kau sukai sebenarnya sungguh membuang waktumu saja, selain itu bukankah tersebut akan mengikis jiwamu, kebahagiaanmu, dan terus menimbulkan tekanan batin yang menimbulkan stress?

Lain halnya apabila apa yang sedang kau lakukan saat ini memang menjamin akan memberikan kebahagiaan untukmu pada akhirnya, sekalipun tidak ada yang pasti dalam kehidupan ini, setidaknya kemungkinannya sangatlah besar dan kau meyakininya. 

Satu pesan yang perlu tuk diingat adalah, kita jangan sampai hilang arah dan terjebak untuk melakukan hal yang tidak kau sukai hingga akhir.

Kemudian, ada kemungkinan, bukannya kau tidak menyukainya, melainkan semuanya terasa biasa saja, tidak ada yang menyiksa, dan tidak ada yang membangkitkan semangatmu. 

Apabila yang seperti ini yang terjadi dalam kasusmu, mungkin sebenarnya hanya karena kau payah saja dalam menjalankannya, tidak ada yang hebat dan bisa dibanggakan dari apa yang telah kau lakukan selama ini, mungkin kau tidak berprestasi. 

Mungkin kau tidak pernah bersungguh-sungguh berusaha untuk mendapatkan gelar dan pengakuan, karena pada dasarnya kau memang merasa tidak membutuhkannya. 

Namun, kenapa semangat dan motivasi dalam dirimu tidak muncul? Mungkin karena kau payah dan membiarkannya begitu saja sehingga apabila kau menemui halangan, rintangan dan hambatan kau justru menjadi frustasi sehingga cenderung untuk menghindari, menyerah, atau membiarkan orang lain yang menyelesaikannya. 

Kemudian kau mencari jalan lain untuk mengatasinya, kau berlatih, kau berusaha, kau belajar, kau memperbaiki diri hingga akhirnya kau menyelesaikan masalahmu. Sebenarnya, tergantung dari apakah kau merasakan momen tersebut atau tidak. 

Momen di saat kau berhasil menyelesaikan satu hambatan besar yang selama ini hampir membuatmu putus asa, setidaknya satu masalah yang menyulitkanmu tersebut berhasil kau atasi.

Kotaro Bokuto - Haikyu

Perasaan senang yang kau rasakan saat kau berhasil mengatasi rintangan, hambatan, penghalang, masalah atau bagaimanapun cara kau menyebutnya, termasuk saat kau berhasil mengalahkan pesaingmu.

Perasaan senang yang membuatmu merasa bahwa saatmu telah tiba, semacam ungkapan dalam hati "Giliranku untuk menunjukkan kehebatanku telah tiba".

Perasaan senang yang muncul dan membuatmu ketagihan, belum lagi ditambah dengan apresiasi, pujian dan pengakuan dari orang di sekitarmu, lingkungan yang positif yang saling mendukung satu sama lainnya. Menjadikanmu bahagia dan akan berusaha semaksimal mungkin untuk menjadi lebih dan lebih baik lagi.

Pertumbuhan dirimu akan menjadi semakin pesat seiring dengan semakin besarnya usaha, daya dan upaya yang kau keluarkan untuk menjadi lebih baik. Kali ini, tanpa mempedulikan apakah pada akhirnya kau akan berhasil atau gagal, apakah kau akan menang atau kalah. 

Momen yang sudah kau rasakan akan menahan dan membuat dirimu terus berkembang dan semakin mencintai apa yang sedang kau lakukan selama ini, sehingga tanpa sadar kau sesungguhnya sudah melewati waktumu dengan hal-hal yang membuatmu bahagia.

Sudahkah kau menemukan momen tersebut? Apakah kau mencintai keseharian yang sedang kau lakukan saat ini? 

Sampaikan pengalamanmu, pendapatmu, ceritakanlah, setiap ceritamu akan sangat berarti untuk dibaca, dimengerti dan diambil pelajarannya. Kau bisa menceritakannya di kolom komentar atau dengan cara menjadi kontributor untuk situs ini dengan cara mengirimkan ceritamu ke Kirim Kisahku.

Kami selalu menunggumu.

Terima kasih.