Jalan Keputusan : Pilihan dalam Hidup, Sikap Kita Terhadapnya, dan Bagaimana Kita Menciptakan sebuah Pilihan

Memang hal ini tidaklah mudah... banyak sekali pilihan yang dihadapkan di depan mata kita, sedangkan kita sendiri tidak begitu memahami konsekuensi dari setiap pilihan sehingga sering kali tidak selalu mengetahui mana yang baik bagi diri kita masing-masing. 

Semua orang memiliki alasan pribadi yang menurut mereka benar atau terbaik, setiap orang memiliki hak untuk memilih, termasuk untuk tidak memilih, tetaplah ada dalam daftar pilihan.

Tokigawa Yoshino - Zetsuen no Tempest

Apapun pilihan yang dipilih, selalu terdapat konsekuensi yang harus dipertanggungjawabkan di dalamnya. 

Mungkin, seringkali kita merasa bahwa keputusan yang kita buat merupakan suatu kesalahan, merupakan sebuah pilihan yang seharusnya tidak kita pilih. 

Rasa sesal, akan kesalahan seperti ini memang kerap terjadi, ada masanya dimana kita mendapati sebuah persoalan yang rumit di mana kita harus menentukan sebuah pilihan yang berat yang nantinya mungkin tidak hanya mempengaruhi hidup kita, melainkan juga mempengaruhi hidup orang banyak.

Tetapi, memang benar... tidak semua orang memiliki kesempatan untuk memilih... tetapi juga, tahukah anda, bahwa sebenarnya bukan karena kita tidak memiliki kesempatan untuk memilih, melainkan memang kita sendiri yang tidak mau mengambil kesempatan untuk memilih tersebut. 

Bila anda terjebak dalam kondisi seperti itu, saran saya adalah... hancurkan penghalang yang membuat anda tidak memiliki pilihan tersebut.

Biasanya yang kerap terjadi, yang menjadi masalah kenapa anda tidak memiliki kesempatan untuk memilih adalah karena anda terlalu takut untuk menciptakan sebuah pilihan.

Jangankan memilih, untuk membuat sebuah pilihan sendiri saja sudah sangat ketakutan. 

Bagaimana anda bisa bebas bila seperti itu, seakan terkekang oleh sebuah pilihan yang ditujukan pada anda tanpa ada hak dari diri anda untuk menentukan pilihan sendiri. 

Terkadang kita memerlukan orang lain yang dapat menuntun kita untuk mencapai pilihan yang tepat. 

Karena itulah, sebagai manusia, sebagai makhluk sosial, kita wajib memperbanyak kenalan atau bila mungkin teman yang ahli dalam bidang yang berbeda-beda.

Sehingga apabila saatnya tiba anda membutuhkan penentuan pilihan dalam sebuah bidang tertentu, anda telah memiliki seseorang yang dapat anda percayai untuk membantu anda.

Dalam sebuah perjalanan sekalipun, ntah sekedar keluar rumah untuk mencari angin atau pun ketika kau berada dalam perjalanan berlibur, maka seringkali anda akan dihadapkan oleh banyak sekali pilihan-pilihan.

Mungkin akan menjadi hal yang mudah apabila anda bepergian sendirian, karena apapun keputusannya, tidak akan ada yang memprotes atau mengeluh, kalau mengeluh pun, itu artinya adalah kesalahan anda sendiri dan tidak merugikan orang lain. 

Bila berdua, maka dibutuhkan kesepakatan bersama. Apabila lebih dari dua, maka memang sebaiknya tentukan terlebih dahulu siapa pemimpin kalian yang akan kalian percayai untuk menentukan pilihan-pilihan yang membutuhkan keputusan cepat dan tepat. 

Dalam hal ini, apapun keputusan yang diambil oleh ketua anda, haruslah anda hormati dan hargai karena anda sendiri yang telah memberikannya hak untuk menentukan pilihan. 

Hal ini tentu saja berarti anda harus mematuhi apapun keputusan Ketua. 

Bila kau tidak setuju dengan ketuamu... kurasa sebaiknya kau menyampaikan keberatanmu dan janganlah engkau diam saja. 

Maka Ketua yang bijak akan mempertimbangkannya lagi dan memberikan keputusan yang dapat diterima oleh seluruh anggota tim.

Apapun pilihanmu, itu adalah tanggung jawabmu, karena itu... mulailah tentukan dari sekarang, apa yang menjadi prinsip dasar dalam penentuan pilihanmu agar engkau tidak galau atau bimbang dalam menentukan sebuah pilihan... 

Bila engkau bimbang, maka tinggalkan saja, dan jangan engkau lakukan. 

Kuharap engkau tidak lupa, bahwa keputusanmu hari ini akan menjadi penentu hidupmu di hari esok. 

Jadi, pikirkan baik-baik, dan jangan terlalu lama... 

Ketegasan dan keyakinan, serta janji pada diri sendiri untuk tidak menyesali pilihan yang telah diambil adalah cara terbaik untuk terus maju tanpa menengok kembali persimpangan yang telah dilalui. 

Pilihan pilihan dan pilihan akan selalu hadir, hadir dan hadir di hadapan Anda, maka siapkanlah dirimu untuk menentukan siapa/apa yang terbaik bagi dirimu... dan jangan sesali keputusanmu. 

Karena kau sendiri yang membuatnya menjadi seperti itu... pelajari kesalahannya, perbaiki dan jangan mengulangi kesalahan yang sama lagi. 

Perbaiki dan lakukan kesalahan baru apabila Anda belum menemukan hal yang benar, karena mereka yang sukses memiliki kecenderungan telah melakukan kesalahan jauh lebih banyak dibanding mereka yang tidak pernah berani mengambil sebuah keputusan...

Lalu, bagaimana dengan anda? Sudahkah kau memutuskan dasar-dasar dari pemilihan keputusanmu? 

Sudahkah anda mengetahui standar benar menurut diri anda pribadi? 

Sampaikan pendapatmu, semoga hal tersebut dapat menjadi inspirasi dan pembelajaran, bahkan mungkin contoh baik bagi kita semua...

Terima kasih,